Al-Amien Prenduan, TMI Sabtu (27/04), 264 santriwati kelas akhir (Nihaie) TMI Putri Al-Amien Prenduan mengikuti pengarahan program Ceramah Agama (Cergam). Mudir ‘Aam TMI KH. Drs. Suyono Khattab, M.Pd., mengisi sesi pengarahan yang bertempat di Mushalla Asma’ Lathifah tersebut.

Baca Juga: Workshop Nihaie 2024 Hari Ini Resmi Ditutup

Program Ceramah Agama merupakan salah satu program yang cukup bergengsi di antara rentetan program Nihaie yang lain. Karena selain mengasah kemampuan santriwati untuk menulis ceramah agama, program ini ditujukan untuk melatih skill para santriwati dalam public speaking.

Di depan santriwati Nihaie, ada beberapa poin yang dibahas oleh Kiai Suyono dalam sesi tersebut di antaranya ialah tentang kiat-kiat menjadi penceramah yang baik. “Kami berharap ada dua atau tiga diantara kalian yang kelak menjadi penceramah umum seperti Ust. Abdus Somad. Nah, supaya bisa menyampaikan materi ceramah dengan baikAda 3 kiat yang harus kalian lakukan, pertama menentukan topik atau tema, kemudian menyusun outlines (kerangka materi atau bahasa), serta menguasai materi dan audiens.”

Beliau berpendapat bahwa dengan menentukan topik, menyusun outlines (kerangka bahasa), serta menguasai materi dan audiens, maka Insyaallah para santriwati dapat menyampaikan Ceramah Agama dengan performa yang baik.

Panitia Pelaksana Program Nihaie (P3N) memberlakukan ketentuan baru terkait program Ceramah Agama tahun ini. Mulai dari pembatasan durasi, hingga mewajibkan santriwati menyertakan sanad pertama dari Hadis yang dikutip dalam naskah. Hal tersebut disampaikan secara tuntas oleh Usth. Dewi Ratna selaku OC. Nihaie usai sesi pengarahan berakhir

Baca Juga: TMI Media Center Kirim Delegasi Ikuti Pesantren Jurnalistik di PWI Sumenep

Beberapa tema naskah tahun ini juga diubah untuk menghindari santriwati melakukan copy paste pada naskah tahun lalu. Deadline penulisan naskah ditetapkan pada hari Senin (29/04) untuk kemudian melaksanakan praktik langsung pada hari Rabu (06/05) di kelas Muhadharah Tsanawiyah dan Aliyah. (Ptri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.