Al-Amien Prenduan, TMI – Setelah Ujian Syafahi yang berlangsung selama lima hari, akhirnya TMI buka Ujian Tahriri, Selasa (12/09). Ujian itu dibuka langsung oleh Pengasuh TMI Al-Amien Prenduan, KH. Dr. Ghozi Mubarok, MA.
Beliau menyampaikan dua pesan penting dalam ujian. Pertama, beliau menekankan pentingnya ‘al-mujahadah’.
Baca Juga: RGL Dilaksanakan, Kiai Fikri: Tujuan Ujian Lebih ke Akhirat
“Belajar dengan perjuangan yang sungguh-sungguh, menyiapkan diri menempuh ujian ini,” ucap Kiai Ghozi. Pesan tersebut disampaikan agar santri lebih taat dan semangat lagi dalam belajar.
Pesan yang kedua ialah untuk pandai-pandai memilih teman, utamanya memilih berteman dengan orang saleh. “Orang saleh itu ibarat orang yang menjual parfum, cipratannya akan kena juga kepada kita dan sebaliknya,” lanjut Putra KH. Muhammad Idris Djauhari itu.
Pembukaan Ujian Tahriri di TMI Putra turut dilaksanakan di TMI Putri. Ujian Tahriri di sana dibuka oleh Pimpinan dan Pengasuh Ponpes. Al-Amien Prenduan.
Baca Juga: Asah Kemampuan Santriwati, TMI Putri Buka Ujian Syafahi
“Syukur tidak hanya disampaikan terucap di mulut tapi yang lebih utama dijalani dengan segenap jiwa ragamu,” jelas Kiai Ahmad. Menurut Beliau, cara mensyukuri nikmat itu yakni dengan beribadah dan ikhlas menjalankan sesuatu, termasuk ikhlas dalam belajar. Beliau juga berpesan kepada seluruh santriwati untuk tidak belajar dengan niat untuk mengikuti ujian.
Ujian tahriri tahun ini akan berlangsung selama dua belas hari. Itu akan dimulai dari hari ini sampai Sabtu (23/09).(MUSQ)
Pingback: KULMAS: Bekal Santri Jelang Perpulangan | TMI Al-Amien Prenduan
Pingback: Pembukaan Semester II, Kiai Khoiri: Semua Harus Bersiap untuk Semester Baru | TMI Al-Amien Prenduan