Al-Amien Prenduan, TMI Pi – Senin (23/01) TMI Putri Al-Amien Prenduan resmikan kantor eL-PsikA dan Markaz Al-Lughat. Kedua kantor yang bertempat di sebelah utara musholla itu dibuka oleh KH. Dr. Ghozi Mubarok, MA.
Peresmian dua kantor ini dilakukan sebagai bentuk sarana dalam mengembangkan program pendidikan yang ada di pondok pesantren Al-Amien Prenduan khususnya TMI. “Kita sore ini akan meresmikan dan menginagurasi dua kantor penting yang InsyaAllah akan menjadi salah satu cara kita atau sarana di pondok kita untuk mengembangkan program-program pendidikan atau pengajaran,” ucap Kyai Ghozi.
Baca Juga: TMI Menulis, Tradisi Memasyarakatkan Literasi
Memang, selama ini Markaz Al-Lughat tidak memiliki kantor khusus. Sejak dulu mereka ditempatkan bersama dengan MPO Putri. Begitu pula dengan eL-PsikA. Meskipun demikian, lanjut beliau- adanya peresmian kedua kantor ini bukanlah sebagai tanda kelahiran yang baru bagi keduanya. “Peresmian ini bukanlah sebagai tanda kelahiran Markazul lughat ataupun eL-PsikA. Karena Markazul Lughat dan eL-PsikA itu sendiri juga sudah ada sejak dulu saya jadi santri,” aku Kyai yang juga merupakan alumni TMI tersebut.
Markaz Al-Lughat merupakan pusat pembinaan bahasa asing yang ada di pondok. Baik itu Bahasa Arab maupun Bahasa Inggris. Kendati demikian, mengutip arti dari kata Markaz Al-Lughat itu sendiri diharapkan bahwa kantor itu bukan hanya sebagai pusat Bahasa Arab atau Bahasa Inggris saja, melainkan juga pusat dari bahasa-bahasa asing lainnya. “Bahkan tidak menutup kemungkinan jika suatu saat, Markazul Lughat juga membina bahasa Jerman, Mandarin, korea, dll,” imbuh pengasuh.
Sedangkan eL-PsikA adalah kepanjangan dari Lembaga Psikologi Terapan Al-Amien Prenduan. Yaitu kantor yang menangani secara khusus masalah kejiwaan atau psikis santriwati. Kantor yang dibina langsung oleh Ny. Nazlah Hidayati, M. Psi., itu terdiri dari beberapa staf yang diambil dari ustadzah. Putri ketiga dari pasangan Alm. KH. Idris Djauhari dan Ny. Zahrotul Wardah, BA tersebut merupakan salah satu dari sedikit orang yang ada di Madura yang berhasil menamatkan master psikologinya dan memiliki sertifikat resmi secara nasional sebagai seorang psikolog. “Kalau yang lulusan S2 Psikologi itu banyak, tetapi yang mempunyai sertifikat resmi secara nasional sebagai psikologi, Nyai Nazlah mungkin salah satu dari sedikit orang di Madura,” ungkap sang kakak, Kyai Ghozi.
Baca Juga: TMI Menulis 2023 Resmi Dibuka
Selain sebagai sarana yang menangani masalah psikologis santriwati, pengasuh juga berharap agar lembaga tersebut dapat membantu santriwati dalam memetakan bakat dan minat mereka. Sehingga mereka bisa berkunjung ke kantor tersebut dengan tujuan untuk mengetahui bakat kelebihan dan kekurangan yang mereka miliki melalui jalur psikologi ini.(Dl/Dw)
Pingback: PP. Taman Baru Putri Lakukan Studi Banding ke TMI Putri | TMI Al-Amien Prenduan
Pingback: TMI Putri Resmikan Laboratium Komputer dan Internet | TMI Al-Amien Prenduan