TMI Menulis, Tradisi Memasyarakatkan Literasi

Al-Amien Prenduan, TMI – Diiringi bunyi sirine, TMI Menulis 2023 dibuka secara resmi oleh pengasuh TMI Al-Amien Prenduan, KH. Ghozi Mubarok Idris, Sabtu malam (21/01) di Geserna. Tradisi tahunan TMI Al-Amien Prenduan ini diadakan untuk mengasah kreativitas dan kemampuan santriwati dalam bidang literasi. Selain itu, juga untuk membangkitkan semangat para santriwati untuk terus mengobarkan goresan pena di bumi Djauhari.

Baca Juga: Gelorakan Awal Tahun Dengan Gebyar ISTAMA

Semua elemen yang ada di TMI Al-Amien Prenduan mengikuti acara ini. Tahun ini sebutan kontes “Jawara Menulis” tak lagi digunakan, agar semua santriwati bisa mengembangkan dan menampilkan karya tulis yang mereka ciptakan.

“Saya pribadi lebih suka TMI menulis dari pada kontes Jawara Menulis, karena kalo kontes Jawara Menulis, hanya jawara-jawaranya saja yang menulis,” ungkap beliau. Di samping itu, beliau menyampaikan beberapa kisah motivasi dari para alumni hebat dan sukses dalam dunia literasi, dengan harapan para santriwati  suatu hari nanti akan mengikuti jejak penulis-penulis hebat tersebut.

Baca Juga: Buka EBTA, Pimpinan; Boleh Sahirul Layali Tapi Harus Jaga Kesehatan

“TMI itu rahim untuk melahirkan penulis-penulis hebat. Jangan sampai di antara kalian gak ada yang jadi penulis, harus ada,” Lanjut beliau. Di penghujung sambutan, beliau menegaskan bahwa selama TMI menulis ini, orientasi santriwati adalah orientasi karya. Selain itu, di acara ini, para santriwati dapat berlatih menuangkan pikiran dan ide-ide yang mereka miliki melalui tulisan.

Acara ini berlangsung selama 7 hari, dimulai dari tanggal 21-27 Januari 2023. Acara ini tersusun dalam tiga bagian lomba. Pertama, lomba menulis serentak yang meliputi: Lomba Menulis Cerpen, Puisi, Opini dan Berita. Kedua, lomba individual yang meliputi lomba Miss KJM, Resensi Buku, dan Artikel. Ketiga, lomba kelompok yang meliputi Lomba Karya Tulis Ilmiah, Menghias Tirsi, Menghidupkan Raudhatul Ilmi, dan Menghias Kotak Karya. (Fa)