Al-Amien Prenduan, TMI – Selasa (06/02), memasuki hari ketiga rangkaian Rihlah Tarbawiyah Tanazzuhiyah santri TMI Al-Amien Prenduan, Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta menjadi destinasi terakhir perguruan tinggi dalam agenda RTT 2024.

Baca Juga: UNTIDAR Magelang, Destinasi Hari Kedua Rihlah Tarbawiyah Tanazzuhiyah

Bergerak dari wisata Pantai Parangtritis, rombongan tiba di UAD sekira pukul 11.02 WIB. Santri dan Pendamping dari Asatidz dan Mudir shalat berjama’ah Dhuhur terlebih dahulu di Masjid Islamic Center UAD.

Selanjutnya, penerima tamu mengarahkan santri ke ruang pertemuan yang terletak di Lt. 9 kampus yang memiliki akreditasi unggul tersebut. Dalam sesi ini, dimulai dengan sambutan MC dan sambutan dari perwakilan masing-masing lembaga. Rombongan TMI diwakili oleh Ust. H. Abd. Qodir Jailani, M.Pd.I.

“Yang saya hormati dan saya banggakan, dan saya sayangi juga Bapak Dr. Rofiul Wahyudi, S.E.I., M.E.I., kenapa saya banggakan dan saya sayangi? karena beliau yang duduk di depan itu, adalah murid saya dan alumni Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan, beliau tamatan MTA, dan saya ngajar beliau,” Kenang Mudir Ma’had TMI tersebut.

“Pertama ingin saya sampaikan salam Pimpinan dan Pengasuh Al-Amien Prenduan KH. Dr. Ahmad Fauzi Tidjani, MA., kepada seluruh sivitas akademika Universitas Ahmad Dahlan, dengan ucapan Assalamuaikum warohmatullahi wabarokatuh,” tambah Beliau.

Pasalnya, Dr. Rofiul Wahyudi, S.E.I., M.E.I., merupakan alumni Al-Amien Prenduan dan secara kebetulan juga sebagai perwakilan Universitas Ahmad Dahlan dalam penyambutan rombongan Rihlah Tarbawiyah Tanazzuhiyah.

“Sungguh mau menangis dari tadi, cuma saya tahan-tahan. Sungguh saya sangat terharu kedatangan Ustad, para Asatidz dan seluruh adek saya di Universitas Ahmad Dahlan.” sambut dosen Perbankan Syariah Universitas Ahmad Dahlan tersebut penuh haru.

“Maka dari itu izinkan saya mengucapkan ‘Aqulu lakum ahlan wa sahlan bihudurikum lajami’ati Ahmad Dahlan, tentunya dengan mengucap Wa’alaikumussalam warohmatullahi wabarokatuh.”

Sembari mengenanng masa-masa nyantri di Al-Amien, acara kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi tentang kampus Universitas Ahmad Dahlan. Suasana semakin hangat, saat dosen yang pernah meraih penghargaan UAD Award 2022 tersebut, mengajak seluruh audience bernyanyi bersama.

Baca Juga: Belajar Militansi dari Militer, Santri TMI Kunjungi AKMIL Magelang

Sembari menyuguhkan game-game menarik selama jalannya penyampaian materi, membuat santri semakin antusias dalam mengikuti sesi. Acara tersebut pun berakhir menjelang shalat Ashar, dan rombongan bergerak menuju Malioboro. (Zn)