Al-Amien Prenduan, TMIJam’iyyatul Qurrā’ wa al-Huffāẓ (JQH) kembali menggelar acara rutin di penghujung Mid IV, yakni Tasyakkur Hifẓi al-Qur’ān. Senin malam, (21/02) di Gedung Serba Guna (GESERNA) dan dihadiri para Majlis Kyai beserta Dewan Pengasuh Putri.

Pada kesempatan ini, Pengasuh Mahad TMI, KH. Dr. Ghozi Mubarok, M.A membacakan rekapitulasi wisudawati tasyakkur tahun ini dengan kategori Juz Amma, 5 juz, 10 juz, dan 30 juz. Meski kategori 15, 20, dan 25 juz tidak ada, namun wisudawati tasyakkur 5, 10, dan 30 juz tahun ini relatif lebih banyak dari tahun sebelumnya. Seperti kategori 30 juz, yang tahun lalu hanya berjumlah 4 wisudawati, tahun ini berjumlah 9 wisudawati.

Baca Juga: Pimpinan Pondok Harapkan Santri TMI Wisuda sekaligus Tasyakkur 30 Juz

Suasana tasyakkur berlangsung penuh khidmat dan haru, utamaya pada sesi pembacaan nominasi terbaik per-kategori hafalan dan sesi pemberian mahkota. Wisudawati dengan kategori terbaik tersebut diantaranya adalah; kategori juz amma diraih Rifqotus Safarina, santriwati kelas 1 Intensif A asal Pamekasan, kategori 5 juz diraih oleh I’zaz Rahmatillah, santriwati kelas 1 Reguler A asal Sumenep, dan kategori 30 juz diraih oleh Apriyanti Faidatul Firdaus alumni tahun 2021, Hamsatun alumni tahun 2020, Sulastina Qomariyah alumni tahun 2020, Qomariyah Slamet alumni tahun 2020, Rafika alumni tahun 2020, Qotrun Nada Laila Mufidah alumni tahun 2019, Nida Atfiya Hana alumni tahun 2019, dan Sofi Aqlia alumni tahun 2018. Mereka diberi kesempatan untuk memberikan mahkota kepada ibu mereka. Tak heran jika banyak dari tamu undangan, wisudawati, bahkan santriwati menangis menyaksikan momen tersebut.

“Doa ibu itu melebihi doa para wali Allah, guru, para kyai, nyai tersohor sekalipun. Jika sebuah negri ingin diberkahi oleh Allah, maka harus one home, one hāfiẓ. Jika tidak, maka rumah tersebut seperti rumah yang kumuh dan rusak. Bagi para hāfiẓah, jangan pernah sekalipun harimu terlewati tanpa murojaah, mengulang kembali hafalan,” tutur KH. Ahmad Fauzi Tidjani, M.A., dalam tausiahnya.

Baca Juga: Gelar Lailatu al-Hifẓī  Jelang Tasyakkur Hifẓī Al-Quran, Berikut Nama-Nama Pesertanya

“Saya berharap, yang wisuda Juz ‘Amma tahun ini, tahun depan wisuda 5 juz, yang wisuda 5 juz tahun ini, tahun depan 10 juz, yang wisuda 10 juz tahun ini, tahun depan wisuda wisuda 15 juz, dan seterusnya. Hingga semuanya wisuda 30 juz..” imbuhnya disambut antusiasme hadirin.

Dipenghujung acara, para wisudawati mempersembahkan sebuah lagu “Aku Ingin Jadi Hafidh Quran” kepada para wali mereka, penampilan dari anggota JQH dan Jamiiyyatul Qurro (JQ) sebelum pada akhirnya ditutup dengan pembacaan doa oleh KH. Khoiri Husni, Pengasuh Ma’had Tahfīẓ Al-Qur’an. (SH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.