Setelah sosialisasi pendaftaran TNI oleh Kodim Sumenep dan Kodam V Brawijaya di Al-Amien Prenduan bulan Januari lalu, 10 alumni TMI yang sekaligus guru pengabdian mengajukan diri untuk mengikuti pendaftaran.
Dalam sosialisasi tersebut disampaikan bahwa pendaftaran bisa melalui jalur santri. Hal tersebut merupakan peluang emas bagi para alumni untuk bergabung dalam satuan Tentara Nasional Indonesia (TNI).
“Alhamdulillah, puji syukur kami bisa diberi kesempatan emas ini. Sebagai alumni pondok, kesempatan seperti ini peluang besar bagi kami. Syukron untuk TMI,” tutur Ust. Jonathan, peserta seleksi yang sekaligus guru pengabdian dan staf Majelis Pertimbangan Organtri (MPO) itu saat diwawancarai redaktur.
Baca Juga: Kopass Alpend Juara Pertama Event Parisada XVII Se-Jawa Timur
10 lulusan TMI yang mendaftar tersebut terdiri dari sembilan orang putra dan satu putri. Tujuh orang diantaranya mendaftarkan diri sebagai calon Bintara dan tiga orang calon Tamtama, salah satunya sudah mengantongi bekal hafalan Al-Qur’an 30 Juz.
Mereka yang mendaftarkan diri merupakan orang-orang yang memang memiliki keinginan untuk mencalonkan diri sebagai TNI. Mereka telah melakukan latihan fisik secara otodidak dan telah mendaftarkan diri secara online sebagaimana arahan pada saat sosialisasi.
Pada hari Jum’at (25/2) dini hari, para pendaftar berangkat secara rombongan untuk mengikuti validasi data di kantor Ajenrem 084 Dam V Brawijaya Surabaya. Sebelum berangkat, dilakukan apel bersama Kodim Sumenep Syaiful hingga dikawal langsung sampai Surabaya.
Sesampainya di lokasi tempat validasi, rombongan dari Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan memperoleh gelombang pertama untuk masuk. Di dalam, para calon Bintara dan calon Tamtama mengisi data diri dan belangko riwayat hidup serta validasi berkas-berkas yang telah disiapkan.
Di samping itu, berat badan dan tinggi badan diukur sebagai seleksi pertama. Para calon Bintara dan Tamtama kemudian diberitahukan untuk waktu tes yang akan dilaksanakan di KODAM Brawijaya. Berdasarkan informasi, tes untuk Tamtama akan dilaksanakan pada bulan Maret, sedangkan untuk tes Bintara akan dilaksanakan pada bulan Agustus mendatang.
Berikut daftar nama alumni yang mengikuti Seleksi Calon Bintara (SECABA):
- Dian Amin Fadlullah, alumnus TMI tahun 2021
- Jonathan Wisnu Saputra, alumnus TMI tahun 2021
- Mohammad Yasin, alumnus TMI tahun 2021
- Ghozy Sohibul Izzah, alumnus TMI tahun 2021
- Rifqi Mujtabah, alumnus TMI tahun 2021
- Riski, alumnus TMI tahun 2021
- Khoirun Nisa’, alumnus TMI tahun 2021
Nama-nama yang mengikuti Seleksi Calon Tamtama (SECATAM) antara lain:
- Juliyanto Cahyo Purnomo, alumnus TMI tahun 2021
- Rayhan Yusuf Sultan Syah, alumnus TMI tahun 2021
- Arfin Arfa, alumnus TMI tahun 2020 (mud).
Sangat luar biasa tuk mencetus kader TNI yang berkualitas