
Al-Amien Prenduan, TMI – Rangkaian Kursus Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD) 2025 resmi ditutup, Rabu sore (28/05). Upacara Penutupan yang berlangsung di Gedung PUSPAGATRA tersebut berjalan khidmat, dihadiri langsung oleh Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Sumenep, Kak Wahyu Kurniawan Pribadi, AP. M. Si.
Baca Juga: KMD 2025 Dibuka, Kwarcab Sumenep: Harus Lahir Mujaddid dan Murabbi Bidang Pramuka
Upacara dimulai pukul 15.40 WIB, diawali dengan pembacaan laporan dari Kak Musleh Wahid, M.Pd.I. selaku Pemimpin KMD 2025. Dari pembacaan laporan tersebut, peserta yang lulus sebanyak 261, dan dinyatakan tidak lulus sebanyak 9 orang.



Mewakili Pimpinan dan Pengasuh Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan, Mudir ‘Aam TMI, KH. Suyono Khatthab M.Pd., kembali menegaskan tentang tujuan dari pelaksanaan KMD di TMI Al-Amien Prenduan.
“Kami para Kiai, para fungsionaris pondok, terutama TMI Al-Amien sangat berbahagia sekali, sangat senang sekali melihat kalian. Karena kalian ini yang memang kami harapkan untuk menjadi kader-kader pemimpin bangsa.” ujar Kiai Suyono.
Lebih lanjut Beliau menegaskan, bahwa lembaga TMI merupakan lembaga kaderisasi pemimpin umat, dan ulama, “karenanya sangat tepat sekali, kalau kemudian pondok kita ini, setiap waktu, setiap tahun, kita mengadakan Kursus Mahir Dasar,” pungkasnya.
Selepas sambutan dari Mudir ‘Aam, dilanjutkan penyampaian Amanat sekaligus Menutup secara resmi KMD 2025 oleh Ketua Kwarcab Sumenep Kak Wahyu Kurniawan Pribadi, AP. M. Si.
“Apa yang sudah kalian dapatkan dalam pelatihan KMD ini, tolong benar-benar dipahami, diingat-ingat dan diamalkan dalam kehidupan kalian sehari-hari. Kemudian kelak pada saatnya menjadi bekal bagi kalian untuk memberikan pembinaan, membagi ilmu kepada adik-adik peserta didik di lingkungan kalian masing-masing,” ucap pria yang juga menjabat sebagai Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sumenep tersebut.

Baca Juga: Workshop Keguruan TMI Putri, Gandeng Psikolog Alumni
Penyerahan kembali Tunggul Latihan dari PINSUS kepada Kepala Pusdiklatcab Gerakan Pramuka Sumenep, mewarnai penutupan. Kemudian dilanjutkan dengan Pembacaan Sandi Pusdiklat Arya Wiraraja, serta pelepasan Kapak Pataka, dan pelepasan kartu peserta. Acara kemudian diakhiri dengan doa yang dipimpin oleh KH. Moh. Fikri Husein, MA. (Zn)